JAKARTA, INTTI.ID — Kekerasan politik di Amerika Latin terus terjadi. Di Kolombia Calon presiden Kolombia Miguel Uribe di tembak saat kampanye, Minggu (8/6/2025). Saat ini Miguel Uribe dikabarkan kritis karena ditembak 2 kali di kepala.
Seperti dilansir dari BBC, penembakan tersebut terjadi saat Uribe sedang mengadakan acara kampanye di taman publik di kawasan Fontibon.
Centro Democratico menyebut pelaku yang bersenjata tersebut menembaknya dari belakang. Usai terjadinya penembakan, dan Presiden Kolombia Gustavo Petro mengeluarkan pernyataan yang mengecam aksi pelaku.
“Saya tidak tahu bagaimana cara meringankan duka Anda. Ini adalah duka kehilangan seorang ibu, dan juga duka tanah air,” kata Petro melalui pesan X.
Sebagai informasi, Miguel Uribe ditembak pada bagian kepalanya hingga membuatnya terluka parah dan kritis. Uribe ditembak saat tengah berpidato di sebuah taman di Bogota pada Sabtu (7/6) waktu setempat.
Foto dari lokasi kejadian menunjukkan Uribe telentang berlumur darah di atas mobil putih. Sejumlah orang terlihat mencoba meredam pendarahan pria berusia 39 tahun itu.
Petugas telah menangkap penembak sesaat setelah penembakan. Penembak ternyata seorang remaja berusia 15 tahun.
Politikus Partai Democratic Center itu langsung diterbangkan ke rumah sakit dalam keadaan kritis. Klinik Santa Fe di Bogota dikabarkan melakukan bedah saraf dan prosedur vaskular periferal.
Tak hanya Miguel Uribe, sang ibu pun Diana Turbay, merupakan seorang jurnalis yang terbunuh pada tahun 1991 dalam upaya penyelamatan setelah ia diculik oleh kartel narkoba Medellin yang saat itu dijalankan oleh Pablo Escobar.(*)