JAKARTA, INTTI,ID – Mantan Presiden RI Megawati Soekarnoputri Tidak akan hadir dalam upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia di Istana Merdeka.
Megawati lebih memilih memimpin upacara di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Ketidakhadiran Megawati di Istana ini disampaikan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo, di Kompleks Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025).
“Ya, untuk sementara demikian,” kata Prasetyo.
Prasetyo menjelaskan bahwa hampir sebagian besar undangan. Khususnya kepada para mantan Presiden RI sebagai tokoh bangsa, telah disampaikan untuk menghadiri upacara di Istana Merdeka.
Namun, ia menekankan bahwa keputusan untuk memenuhi undangan tersebut sepenuhnya diserahkan kepada masing-masing tokoh.
“Sepenuhnya keputusan kita serahkan kepada beliau semua,” kata Prasetyo.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Ganjar Pranowo juga mengungkapkan bahwa Megawati akan memimpin upacara HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Sekolah Partai, Lenteng Agung.
“Saya kira Ibu akan memimpin upacara di Lenteng Agung,” kata Ganjar kepada wartawan di Jakarta, Kamis (14/8/2025).
Berhalangan Hadir
Sebagaimana diketahui, Megawati juga berhalangan hadir dalam upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada tahun lalu.
Saat itu, DPP PDI Perjuangan menjelaskan bahwa Megawati memimpin upacara HUT Ke-79 RI di Sekolah Partai Lenteng Agung berdasarkan permintaan langsung dari kader partai.
Baca juga: Megawati, SBY dan Jokowi Diundang ke Sidang MPR Hanya untuk Dengarkan Pidato Prabowo
Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada Minggu, 17 Agustus 2025. Akan dipusatkan di halaman Istana Merdeka dan kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta.
Berdasarkan Surat Edaran Menteri Sekretaris Negara Nomor B-25/M/S/TU.00.03/08/2025. Upacara detik-detik Proklamasi dan penurunan Bendera Sang Merah Putih akan dipimpin langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto selaku inspektur upacara.
Tamu undangan meliputi pimpinan lembaga negara, Gubernur Bank Indonesia, Menteri Kabinet Merah Putih. Jaksa Agung, Panglima TNI, Kapolri, duta besar negara sahabat, serta masyarakat. Peserta juga diimbau mengenakan wastra nusantara.(*)
(Sumber: Antara)