SERANG, INTTI.ID – Gubernur Banten Andra Soni menegaskan kepada 814 sekolah swasta yang bekerjasama dalam program Sekolah Gratis untuk tidak memungut biaya apapun. Sebab hal itu akan melanggaran MoU yang telah ditandatangani sebelumnya.
Penegasan itu disampaikan Andra Soni saat meninjau SMK 3 PGRI di Kota Serang, Senin (15/9/2025).
Andra mengatakan, terdapat 814 sekolah swasta baik SMA SMK dan SKh di Banten yang turut berpartisipasi dalam program Sekolah Gratis. Dengan biaya yang telah digelontorkan oleh Pemprov Banten, maka dirinya menegaskan agar sekolah tersebut tidak memungut biaya apapun untuk siswa yang mendapat program itu.
Meski begitu, iya meyakini bahwa kerjasama Pemprov Banten dengan sekolah swasta merupakan langkah baik untuk meningkatkan angka partisipasi sekolah, sekaligus pemerataan pendidikan untuk masyarakat Banten.
BACA JUGA: Perayaan Tri Suci Waisak 2025, Andra Soni Sampaikan Pesan Kerukunan Antar Sesama
Gubernur Banten memaparkan, terdapat 814 sekolah swasta yang bekerjasama untuk program sekolah gratis, adapun jumlahnya diikuti oleh 65 ribu siswa yang tersebar di kabupaten kota.
Adapun secara administrasi dari 65 ribu siswa, 49 ribunya telah dibayarkan di tahap pertama, sementara sekitar 15 ribuan siswa lainnya masih dalam proses.
Sementara itu, Kepala SMK PGRI 3 Kota Serang, Achmad, menyampaikan apresiasinya. Ia menegaskan, khusus siswa kelas X tidak dikenakan biaya sama sekali.
“Kami pastikan tidak ada pungutan sepeser pun. Semua sepenuhnya ditanggung melalui program Pemprov Banten,” jelasnya.(*)