TANGERANG, INTTI.ID – Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Tangerang, bakal melakukan tes urine mendadak bagi seluruh pegawai Pemkab Tangerang, Banten. Tes urine yang juga rencananya dilakukan secara acak, bakal digelar sebelum akhir tahun.
“Tes urine untuk mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkotika di lingkungan pegawai Pemkab Tangerang,” ungkap Sekretaris BNK Kabupaten Tangerang, Arif Rahman kepada wartawan, baru-baru ini.
Dia mengatakan, program tes urine ini sedang dimatangkan. Menurutnya, penyalahgunaan narkotika kini sudah sangat mengkhawatirkan dan tidak pandang bulu, sehingga pencegahan di lingkup pemerintahan daerah perlu dilakukan.
“Sedang matangkan, waktunya tidak ditentukan, bisa besok bisa munggu depan, yang pasti kami lakukan mendadak tanpa pemberitahuan,” tegas Arif Rahman.
BACA JUGA: Majelis Taklim di Pandeglang Ambrol Tertimpa Tembok Penahan Tanah
Menurut Arif, kegiatan tes urine ini merupakan implementasi dari Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN).
Arif menjelaskan, tes urine khusus pegawai di lingkup pemerintahan daerah ini menyasar ratusan ASN dengan metode random sampling (acak).
“Tes urine dilakukan pada sekitar seratus orang pegawai, lalu kita lakukan secara acak,” ujarnya.
Arif Rahman menegaskan, bila nantinya didapati ada ASN yang hasil tes urinenya positif narkoba, pihaknya akan merekomendasikan ke Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) untuk ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku.
“Sampai saat ini belum (ditemukan kasus). Jika ditemukan nanti BKPSDM yang menindaklanjuti,” jelasnya.
BACA JUGA: Ribuan Anak di Kabupaten Tangerang Stunting
Mengenai jajaran pimpinan eksekutif dan legislatif, Arif mengakui tes urine hanya menyasar pegawai (ASN). Sedangkan pimpinan dan anggota DPRD dikecualikan, karena keterbatasan anggaran.
“Keterkaitan anggaran mungkin terbatas jadi untuk ASN dulu,” katanya.(Ald)