Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Nasional

Komisi I DPR Kecam GHF Salurkan Bantuan Makanan Ke Gaza Dicampur Narkotika

Avatar photo
30
×

Komisi I DPR Kecam GHF Salurkan Bantuan Makanan Ke Gaza Dicampur Narkotika

Sebarkan artikel ini
antrean bantuan makanan di gaza
Antrean makanan di Gaza/Foto: Ist

Jakarta, Intti.id – Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta mengecam Gaza Humanitarian Foundation (GHF) menyalurkan bantuan makanan untuk warga Gaza dicampur narkotika.

Menurut Sukamta, penunjukan GHF sebagai satu-satunya jalur distribusi bantuan makanan ke Gaza justru menjadi jebakan yang membahayakan warga sipil.

Advertising
banner 425 x 400
Baca Artikel Scroll ke Bawah

“Ratusan jiwa melayang karena sedang mengantre bantuan makanan karena penembakan brutal penjajah Israel,” ujarnya, seperti dikutip Parlementaria, di Jakarta, Rabu (2/7/2025).

Dia menyebut bahwa kekejaman yang terjadi di Gaza saat ini, menurut sejumlah aktivis kemanusiaan dunia, lebih buruk dari tragedi Holocaust.

“Mereka sudah kelaparan tapi merasa khawatir untuk memakan, karena takut ada kandungan obat terlarang. Ini cara yang sangat keji dari Penjajah Israel, menyiksa psikologis warga Palestina,” katanya.

Dia mendorong pemerintah Indonesia untuk bersikap lebih proaktif. Mendesak PBB dan seluruh negara di dunia agar menghentikan genosida yang terjadi di Gaza.

Lembaga Bantuan Kontroversial

GHF adalah yayasan kemanusiaan Gaza didirikan akhir Mei lalu didukung Israel dan AS.

Pusat bantuan GHF berada sangat dekat dengan tempat pasukan Israel dengan tank, dan penembak jitu di sekitarnya.

Sehingga lembaga ini menjandi kontroversial lantaran pembunuhan terhadap warag Gaza oleh Israel kerap terjadi dekat titik distribusi bantuan itu.

Perserikatan Bangsa Bangsa dan badan-badan bantuan lain mengkritik keras GHF. Mereka mengatakan kelompok tersebut mengubah makanan menjadi senjata bagi Israel untuk menjalankan operasi militernya.

Campuran Narkotika dalam Tepung

Mirisnya kini nasib warga Gaza seakan tak berujung. Betapa usai digempur dan dibunuh saat antre makanan. Muncul dugaan ada campuran pil narkotika dalam kantong tepung bantuan makanan ke Gaza.

Baca juga: Ulah Trump Ngebom Iran Tuai Kutukan

Dilansir Al Arabiya, Minggu (29/6/2025), Kantor Media Pemerintah Gaza menuduh Israel mencampur tepung dengan zat yang sangat adiktif. Israel dituding ingin merusak warga sipil Gaza dari dalam.

“Kami menganggap pendudukan Israel sepenuhnya bertanggung jawab atas kejahatan ini, yang bertujuan untuk menyebarkan kecanduan dan menghancurkan masyarakat Palestina dari dalam,” kata pernyataan pemerintah Gaza tersebut.(ejp)

Sumber: Parlementaria/dpr.go.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *