Tangerang, Intti.id – Pasca di sidak dan di segel oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), CV. Noor Annisa Kemikal tidak melakukan kegiatan.
Terlihat, kondisi dari luar tidak ada aktivitas bahkan plang segel masih terlihat terpampang di depan halaman gudang CV. Noor Annisa Kemikal.
Melansir dari media Tangerang Ekspres, terpantau, kegiatan di CV. Noor Annisa Kemikal sepi pasca dilakukan penyegelan oleh Kementerian LHK.
Bahkan, tidak ada pekerja yang melaksanakan aktivitas yang ada hanya security yang melaksanakan tugas penjagaan di lingkungan gudang.
Saat di konfirmasi, salah satu security yang tidak mau di sebutkan namanya mengatakan, tidak tahu jelas penyegelan yang dilakukan oleh kementerian.
Karena saat dilakukan sidak dirinya tidak ada di lokasi jadi tidak tahu seperti apa masalah yang terjadi.
“Saya gak tau bang, jangan tanya saya karena saya gak ada waktu sidak. Sementara di sini gak ada kegiatan,”ujarnya kepada Tangerang Ekspres, yang dilansir Senin (19/5/2025).
Sementara itu, Marwan salah satu warga menjelaskan, bahwa keberadaan CV. Noor Annisa Kemikal sangat menggangu di bahkan saat malam hari ada bau tidak sedap yang di timbulkan dari gudang tersebut.
Selain itu, ada juga limbah yang di buang ke kali. Sempat di demo warga, tetapi tidak ditanggapi.
“Kalau kemarin sebelum di sidak ada bau seperti TPA, itu setiap malam mengganggu. Saya dan warga lain sempat protes, tetapi memang tidak ada perubahan. Syukurlah, setelah di sidak sudah tidak ada bau lagi semoga bisa di perbaiki,”paparnya.
Edi Siswadi salah satu warga yang rumahnya tidak jauh dari gudang CV. Noor Annisa Kemikal menuturkan, bahwa dirinya sudah lama ingin protes masalah CV. Noor Annisa Kemikal, beberapa kali sudah melayangkan surat keberatan akibat bau tetapi tidak pernah di respon.
Maka itu, saat di segel dirinya dan warga sangat senang.
“Memang harus di segel itu gudang, merugikan warga saja. Kita tidak permasalahkan masalah operasionalnya, tetapi tolong di jaga kebersihan lingkungannya,” ungkapnya.
Media tersebut juga mencoba konfirmasi Camat Pasar Kemis, tetapi tidak ada respon baik melalui pesan WhatsApp dan juga datang ke kantor. Bahkan, salah satu penjaga kecamatan menjelaskan bahwa camat Pasar Kemis sedang tidak ada di kantor.
“Pak camat tidak ada di kantor, tadi sekitar pukul 13.00 WIB keluar menggunakan mobil Pajero. Mobil Dinas pak camat memang ada di kantor dan tidak keluar dari pagi,”tutupnya. (*)
Sumber: Tangerang Ekspres