TANGERANG, Intti.id – Program sekolah gratis di Kabupaten Tangerang, Banten, dimulai pada tahun ajaran baru ini, Senin (14/7/2025). Untuk memastikannya, Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid mengawal langsung program sekolah gratis di Sekolah Dasar Swasta (SDS) Islam Al Hidayah, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Kosambi.
Bupati menyampaikan, mulai tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang secara bertahap menggratiskan pendidikan di SD dan SMP swasta. Untuk SDS Islam Al Hidayah, kata dia, ada sebanyak 233 siswa yang menerima subsidi sekolah gratis.
“Masing-masing murid kami berikan subsidi sebesar (Rp) 1,2 juta se tahun. Jadi setiap murid masing-masing mendapat (Rp) 100 ribu,” jelas Moch Maesyal Rasyid kepada wartawan di sela monitoring sekolah gratis di SDS Al Hidayah.
Kegiatan belajar mengajar di SDS Islam Al Hidayah, lanjut Bupati Tangerang yang akrab disapa Rudi Maesyal ini, diikuti oleh sebanyak 233 murid. Dari jumlah itu, kata dia, Pemkab Tangerang mengalokasikan anggaran untuk sekolah tersebut sekitar Rp300 juta.
Meningkatkan Akses Pendidikan
Lebih lanjut Rudi Maesyal mengatakan, program sekolah gratis merupakan bagian dari upaya Pemkab Tangerang untuk meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh masyarakat. Hingga saat ini, tercatat sebanyak 179 sekolah swasta yang telah menjalankan program sekolah gratis.
Sekolah gratis tersebut terdiri dari 51 SD dan 128 SMP dengan jumlah murid sekitar 50 ribu orang. Sebanyak 20 ribu murid jenjang SD dan 30 ribu siswa yang melanjutkan pendidikan ke jenjang SMP.
“Kami ingin jumlah sekolah yang bersedia disubsidi terus bertambah setiap tahun. Target kami, pada tahun 2029, seluruh sekolah swasta di Kabupaten Tangerang bisa gratis,” jelas Rudi.
BACA JUGA: sTahun Ajaran Baru, Pedagang Seragam Sekolah di Tangerang Raup Cuan Besar
Menurutnya, dengan kebijakan ini, para orang tua tak lagi terbebani biaya pendidikan dan bisa mengalokasikan pengeluaran untuk kebutuhan lain keluarga.
“Kami berharap, dalam 3 sampai 4 tahun ke depan seluruh anak-anak kita bisa sekolah gratis. Agar orang tua tidak lagi pusing memikirkan biaya pendidikan,” jelasnya.
Dalam program sekolah gratis tahun 2025, Pemkab Tangerang telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp40 miliar. Dana tersebut ditransfer ke sekolah-sekolah swasta untuk digunakan sesuai kebutuhan operasional pendidikan.
“Kami serahkan ke sekolah dan yayasan untuk dikelola, bisa untuk kesejahteraan guru, penataan sekolah, sarana prasarana, maupun kebutuhan operasional lainnya. Yang penting, anak-anak bisa bersekolah secara gratis,” imbuhnya.
Bupati berpesan kepada seluruh SDS dan SMPS yang mendapatkan program sekolah gratis bisa memanfaatkan secara transparan dan bertanggung jawab untuk kelancaran proses belajar mengajar di sekolahnya masing-masing.
“Ini bisa terus kita tingkatkan jumlahnya untuk memastikan anak-anak bisa jadi SDM yang unggul, tangguh bersaing dan sehat pada tahun emas 2045 mendatang,” tandasnya.(ALD)
